Jumat, 10 Maret 2017

PKB: Masyarakat Senang Komunikasi Jokowi-SBY Terjalin Baik

JANGKARKEADILAN.COM, JAKARTA – Pertemuan antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mendapat banyak apresiasi. Menurut PKB, pertemuan antara dua tokoh besar itu dapat membuat masyarakat senang. "Kita apresiasi, yang namanya komunikasi presiden dengan berbagai pihak tentu baik, termasuk dengan Pak SBY yang juga mantan presiden," ungkap Wasekjen Daniel Johan dalam perbincangan dengan detikcom, Jumat (10/3/2017).

Bertemunya Jokowi dengan SBY kemarin, Kamis (9/3), dinilainya merupakan suatu momen yang nanti-nantikan. Sebab selama ini SBY kerap mengungkapkan keinginannya untuk bertemu Jokowi, namun baru kali ini benar-benar bisa terealisasi. "Tapi kami senang dengan adanya komunikasi yang terjalin, itu akan semakin memperkuat konsolidasi proses demokrasi dan pembangunan nasional," ucap Daniel.

Wakil Ketua Komisi IV DPR ini menyebut pertemuan Jokowi dan SBY akan berdampak positif. Masyarakat menjadi tidak lagi diperlihatkan dengan 'intrik' atau drama politik setelah pertemuan Jokowi dan Ketum Partai Demokrat itu. "Minimal masyarakat akan senang melihat terjalin komunikasi yang baik seperti saat ini, akan menjadi teladan pemimpin yang baik, menepis berbagai berita sebelumnya yang agak sindir-menyindir," tuturnya.

Mengenai kemungkinan Demokrat bergabung ke tubuh pemerintahan, Daniel menyebut tak ingin berandai-andai. Seperti diketahui, PKB merupakan salah satu partai pendukung pemerintahan Jokowi.

"Bergabung atau tidak, itu sepenuhnya keputusan Demokrat sendiri. Tapi kami senang dengan adanya komunikasi yang terjalin. Itu akan semakin memperkuat konsolidasi proses demokrasi dan pembangunan nasional," kata Daniel.

Seperti diketahui, Jokowi menerima SBY di Istana Negara, Kamis (9/3/2017). Demokrat sendiri menyebut pertemuan keduanya dengan istilah 'Beyond the Politic' atau lebih dari sekadar soal politik.

"Intinya sangat besar, beyond the politic. Pertemuan lebih kepada proses estafet bangsa ini ke depan dan mengedepankan klarifikasi atau tabayun atas berbagai hal selama ini. Jadi bukan hanya soal politik apalagi soal Pilkada DKI Jakarta, terlalu kecil kalau pertemuan kedua bapak bangsa tersebut hanya soal-soal itu," ujar Wakil Ketua Umum PD, Roy Suryo melalui pesan singkat kepada detikcom, Kamis (9/3/2017) malam.

_____________________
Darius Leka, SH/ Sumber: www.detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar